Wajib tahu! Ini Dia 9 Perbedaan Sarden dan Makarel Kaleng

Sering dianggap sama, sarden dan makarel adalah dua jenis ikan yang populer di masyarakat. Corak dan bentuk yang mirip, tak jarang membuat seseorang jadi salah beli! Padahal keduanya memiliki banyak perbedaan, mulai dari ukuran hingga kandungan nutrisinya loh, Fishlovers. Jarang ditemukan dalam keadaan segar, ikan sarden dan makarel lebih sering dijual dalam bentuk olahan makanan kaleng. Sebagai jenis ikan berminyak (oily fish) membuatnya cocok menjadi makanan siap saji.

Buat Fishlovers yang masih bingung, yuk simak artikel ini lebih lanjut!

Perbedaan Sarden dan Makarel

Sebelum beli di pasar, ada beberapa perbedaan sarden dan makarel yang wajib kamu tahu, antara lain:

1. Lokasi Habitat

Walaupun sama-sama termasuk ikan berminyak, habitat sarden dan makarel ternyata berbeda. Makarel banyak ditemukan di perairan tropis dan subtropis di Samudera Atlantik. Sedangkan, ikan sarden hidup di perairan Samudera Hindia dan Pasifik. Di Indonesia sendiri, sarden sering ditemukan di Selat Bali. 

2. Ikan Makarel Berukuran Lebih Besar

Cara paling mudah untuk membedakan kedua jenis ikan ini adalah dari ukurannya. Makarel biasanya berukuran lebih besar dibandingkan sarden. Jika dilihat dari panjangnya, makarel bisa mencapai 30-50 cm dengan berat 300-500 gram, sedangkan sarden hanya berkisar 15-20 cm saja.

3. Daging Ikan Sarden Lebih Gelap dan Lunak

Selain dari ukuran, sarden dan makarel dapat dibedakan dari corak, warna, dan tekstur daging. Daging sarden berwarna lebih gelap dan teksturnya lunak, terutama setelah diproses menjadi makanan kaleng. Sebaliknya, daging makarel lebih kenyal. Kamu juga bisa membedakan mereka dari corak dan warna punggung ikan. Untuk makarel memiliki corak garis berwarna kebiruan yang khas.

4. Berasal Dari Famili yang Berbeda

Walaupun sarden dan makarel merupakan ikan berminyak, ternyata keduanya berasal dari famili yang berbeda. Mayoritas ikan sarden termasuk ke dalam famili Clupeidae yang ditemukan di sekitar Samudera Hindia dan Pasifik. Sedangkan, makarel berasal dari famili Scombridae. 

Untuk famili Scombridae, ada 7 (tujuh) spesies yang berasal dari Samudera Atlantic, 11 (sebelas) dari Samudera Pasifik, dan 6 (enam) yang berasal dari kedua Samudera tersebut.

5. Jumlah Sirip Ikan yang Berbeda

Pada dasarnya jumlah sirip ikan itu bervariasi, tergantung pada spesiesnya. Namun, secara umum sarden memiliki 1 (satu) sirip punggung utama, sedangkan makarel memiliki 2 (dua) sirip punggung utama dengan tambahan sirip kecil di belakangnya. Untuk sirip lain, seperti sirip perut dan ekor juga dimiliki oleh keduanya.

6. Perbedaan Harga Sarden dan Makarel

Karena ukuran dan bobot makarel lebih besar, harga per ekor yang ditawarkan pun cenderung lebih mahal. Dari segi ketersediaan pun ikan sarden lebih mudah ditemukan karena sering ditangkap dalam jumlah besar, berkat kebiasaan mereka yang hidup bergerombol. 

Tapi, jangan khawatir! Sarden dan makarel kaleng dari King’s Fisher memiliki harga yang sama. Untuk kaleng berukuran 155g dibandrol harga 12 ribuan saja.

7. Nutrisi yang Terkandung

Ikan sarden dan makarel terkenal kaya akan vitamin dan protein. Perbedaannya, sarden memiliki mineral dan kalsium lebih tinggi, terutama pada sarden kaleng yang tulangnya bisa dikonsumsi karena sudah lunak. Di sisi lain, makarel memiliki kadar kolesterol lebih rendah. Meskipun makarel mengandung lebih banyak lemak, namun sebagian besar adalah lemak tidak jenuh.

8. Perbedaan Sumber Makanan Sarden dan Makarel

Makarel adalah predator aktif yang memakan ikan kecil, cephalopoda, dan krustasea. Contohnya seperti kopepoda, krill, dan udang. Berbeda dengan makarel, ikan sarden merupakan pemakan filter. Mereka memakan plankton yang berada di dasar rantai makanan, sehingga tidak mengandung banyak merkuri dan aman dikonsumsi sebagai makanan sehari-hari.

9. Memiliki Rasa yang Berbeda

Sarden dan makarel juga memiliki rasa yang berbeda. Sarden identik dengan rasa yang lebih kuat, biasanya dikemas dalam larutan minyak atau saus dalam kaleng. Sedangkan, makarel memiliki rasa yang lebih lembut. Untuk cara mengolahnya, sarden cocok diolah menjadi berbagai masakan nusantara, seperti varian sarden goreng balado King’s Fisher. Untuk makarel, cocok menjadi topping sandwich ataupun salad.

Baca Juga: 16 Mitos Fakta Sarden Kaleng yang Wajib Kamu Tahu!

Coba Kelezatan Sarden dan Makarel dari King’s Fisher!

Penasaran dengan kelezatan ikan sarden dan makarel? Coba produk King’s Fisher aja. Terbuat dari ikan segar pilihan yang diolah dengan bumbu rempah-rempah asli Indonesia, King’s Fisher selalu berusaha menyajikan produk kualitas dan rasa teristimewa untuk Fishlovers.

Varian Rasa Sarden King’s Fisher

Untuk produk sarden King’s Fisher terdapat ukuran 155g dan 425g dengan 6 (enam) varian rasa yang dapat Fishlovers coba, yaitu sebagai berikut:

1. Sarden Sambal Hijau

Buat kamu yang pecinta pedas, varian yang satu ini wajib dicoba! Rasa pedas yang menggigit dari sambal hijau dipadukan dengan gurihnya ikan sarden. Dijamin pasti bikin nagih! Varian Sarden Sambal Hijau khas Sumatera ini dibuat dengan rempah-rempah alami yang menggugah selera.

2. Sarden Saus Tomat

Varian rasa ini cocok untuk si kecil di rumah. Rasa asam manis dari saus tomat berpadu sempurna dengan lezatnya ikan sarden. Nutrisi si kecil pun terpenuhi karena sarden mengandung tinggi protein dan vitamin yang baik untuk tubuh. Fishlovers bisa sajikan langsung dengan nasi hangat atau tambahkan sayuran sebagai asupan serat! Yuk dicoba.

3. Sarden Saus Sambal

Karena rasanya yang lezat, varian Sarden Saus Sambal menjadi salah satu produk best seller King’s Fisher! Nikmati cita rasa gurih dari campuran bumbu rempah saus sambal yang dipadukan dengan ikan sarden kukus. Kamu pecinta pedas? Pas sekali, di dalamnya ada cabai rawit utuh yang bisa kamu santap.

4. Sarden Goreng Balado

Produk best seller selanjutnya adalah Sarden Goreng Balado. Untuk varian yang satu ini pasti sudah tak asing lagi di telinga, karena kepopulerannya di masyarakat Indonesia. Rasa pedas nampol dari bumbu balado membuat ikan sarden terasa lebih nikmat! Apalagi tercium aroma cabai dan bawang putih asli yang buat selera semakin meningkat. Varian ini wajib kamu coba!

5. Sarden Goreng Saus Kecap

Selain varian balado, King’s Fisher juga menawarkan Sarden Goreng Saus Kecap yang menggugah selera. Kelezatan ikan sarden yang digoreng sempurna dengan saus kecap, cocok dihidangkan dengan nasi hangat. Pilihan sempurna untuk dinikmati bersama keluarga, terutama anak-anak.

6. Sarden Sambal Bangkok

King’s Fisher tidak hanya menghadirkan cita rasa Nusantara, tetapi juga menawarkan varian Sarden Sambal Bangkok. Dibuat dengan bumbu rempah-rempah seperti cabai merah dan cuka, menghasilkan cita rasa pedas manis yang lezat. Sajikan dengan nasi hangat olah menjadi masakan istimewa lainnya. Fishlovers dapat menemukan resep masakan istimewa ini di Instagram dan YouTube King’s Fisher!

Makarel King’s Fisher

Jenis ikan makarel yang digunakan King’s Fisher adalah Scomber Japonicus (Makarel Pasifik). Saat ini King’s Fisher hanya memiliki satu varian yaitu Makarel Saus Tomat. Segarnya saus tomat dapat membuat rasa ikan makarel lebih lezat! Potongan ikan makarel pun lebih besar, jadi lebih puas dan nikmat disantap dengan nasi hangat.

Baca Juga: 6 Menu Favorit Anak Saat Libur Sekolah, Mudah dan Bergizi!

Jadi, tunggu apa lagi? Segera coba sarden dan makarel King’s Fisher. Yuk, beli sekarang di minimarket dan supermarket terdekat! Mumpung lagi ada promo spesial loh. Jangan lupa, follow instagram King’s Fisher agar tidak ketinggalan informasi promo selanjutnya.