14 Mitos Atau Fakta Tuna Kaleng yang Wajib Kamu Tahu!

Tuna kaleng, si lezat yang sering menjadi andalan makanan di rumah! Rasanya yang lezat dan penyajiannya praktis, membuat kepopulerannya meningkat pesat. Namun, dibalik kepopulerannya, ada banyak mitos fakta tuna kaleng yang beredar, terutama tentang kualitas dan nutrisinya. Mulai dari anggapan bahwa ikan tuna kaleng tidak segar atau bahkan kurang bernutrisi.

Tidak sedikit yang ragu mengkonsumsi tuna kaleng karena persepsi ini. Menurut Fishlovers, apakah persepsi tersebut benar? Buat Fishlovers yang bertanya-tanya, simak artikel di bawah ini.

Mitos atau Fakta tentang Tuna Kaleng

Jangan sampai keliru! Sebelum membeli tuna kaleng, yuk cek informasi tentang mitos fakta tuna kaleng terlebih dahulu. Berikut informasinya, antara lain:

1. Ikan Tuna Kaleng Tidak Segar

Mitos. Ikan tuna yang diolah menjadi tuna kaleng terbuat dari bahan baku ikan segar. Terutama pada produk King’s Fisher, seluruh ikan tuna ditangkap oleh nelayan Indonesia yang merupakan ikan segar pilihan. Bukan hanya itu saja, tuna kaleng King’s Fisher juga wajib memiliki sertifikat SNI dan BPOM, sehingga sudah terjaga kualitasnya.

2. Tuna Kaleng Harus Dimasak Terlebih Dahulu

Mitos. Tuna kaleng aman untuk langsung dikonsumsi karena saat proses pengolahan sudah dimasak tanpa kehilangan nilai gizi. Kamu bisa menambahkan nasi putih hangat agar lebih nikmat.

Walau begitu, tuna kaleng juga dapat kamu olah menjadi hidangan lain, seperti nasi goreng tuna ataupun garlic tuna pokcoy. Lihat resep menarik dari King’s Fisher di Instagram maupun YouTube King’s Fisher.

3. Tidak Aman Dikonsumsi Setiap Hari

Mitos. Faktanya kamu aman mengkonsumsi tuna kaleng setiap hari terutama pada produk King’s Fisher. Hal ini karena proses produksi King’s Fisher menggunakan mesin pemanas suhu tinggi untuk memastikan ikan dalam kaleng tetap steril dan terjaga kualitas nutrisinya. Agar mendapat kelengkapan nutrisi serat dalam tubuh, kamu bisa kombinasikan dengan sayuran.

4. Tuna Kaleng Mengandung Pengawet Berbahaya

Mitos. Makanan kaleng bersifat tahan lama, oleh karena itu seringkali dianggap menggunakan bahan pengawet yang berbahaya. Faktanya, Tuna Kaleng King’s Fisher diolah tanpa bahan pengawet, sehingga aman untuk dikonsumsi.

Tuna kaleng bersifat tahan lama karena kemasan hermetis (kedap udara) serta produksi ikan dan kaleng diolah sesuai standar prosedur SNI.

5. Tuna Kaleng Kurang Bernutrisi

Mitos. Setelah melewati berbagai proses pengolahan, tuna kaleng juga memiliki kandungan nutrisi yang baik. Pada Tuna Kaleng King’s Fisher mengandung protein, vitamin, dan omega-3 yang tinggi dan baik untuk kesehatan.

Baca Juga: Rekomendasi Produk Ikan Kemasan Kaleng Terbaik King’s Fisher

6. Semua Jenis Ikan Tuna Kaleng Sama

Mitos. Tidak semua jenis ikan dalam tuna kaleng adalah sama. Ada berbagai jenis ikan tuna yang cocok untuk diolah menjadi tuna kaleng. Untuk produk King’s Fisher sendiri menggunakan jenis SKIP JACK yang ditangkap dari perairan Indonesia. Ikan tuna jenis SKIP JACK memiliki tekstur yang berdaging dan gurih, cocok sebagai teman makan nasi di rumah.

7. Tidak Boleh Konsumsi Tuna Kaleng Saat Hamil

Mitos. Belum ada larangan pasti perihal konsumsi tuna kaleng saat hamil selama dikonsumsi masih dalam jumlah yang wajar. Ikan tuna juga memiliki kandungan yang baik, seperti protein, vitamin, selenium, dan omega-3. Walau begitu, lebih baik konsultasikan dengan dokter kandungan terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

8. Tuna Kaleng Cocok Untuk Banyak Hidangan

Fakta. Rasanya yang gurih, tuna kaleng cocok untuk dikombinasikan dengan berbagai hidangan. Kamu bisa mengolahnya menjadi sushi, sandwich, kimbap, dan sebagainya. Follow instagram King’s Fisher dan dapatkan inspirasi memasak dari resep spesial King’s Fisher.

9. Semua Tuna Kaleng Sama Rasanya

Mitos. Setiap jenis tuna memiliki tekstur dan rasa yang berbeda, seperti halnya SKIP JACK memiliki rasa yang lebih kuat. Selain itu, pada Tuna King’s Fisher sendiri memiliki 5 (lima) varian rasa yang bisa kamu pilih, yaitu Tuna Sambal Matah, Tuna In Brine, Tuna In Oil, Tuna Bumbu Pedas, dan Tuna Sambal Balado.

10. Tuna Kaleng yang Mahal Lebih Berkualitas

Mitos. Tuna kaleng yang mahal tidak selalu memiliki kualitas yang lebih baik. Yang perlu kamu perhatikan sebelum membeli tuna kaleng adalah kandungan nutrisi, tanggal kadaluarsa, jenis ikan tuna, varian rasa yang ingin dikonsumsi. Jika tuna kaleng dengan harga yang lebih murah memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi, tentu lebih baik pilih tuna kaleng yang terjangkau.

11. Ikan Tuna Berasal Dari Luar Negeri

Mitos. Tuna kaleng memang sangat populer di Amerika Serikat, mungkin karena itulah persepsi ini muncul. Ikan tuna dianggap ikan yang diimpor dari negara lain. Padahal, ikan tuna juga ada di perairan Indonesia. Seperti produk King’s Fisher yang terbuat dari ikan pilihan terbaik yang ditangkap oleh nelayan di Indonesia.

King’s Fisher merupakan produk asli Indonesia yang memberdayakan nelayan Indonesia. Kami selalu berusaha untuk memberikan ikan segar setiap produknya dan menjamin kualitas terbaik.

12. Tuna Kaleng Pemicu Obesitas dan Kolesterol

Mitos. Jika menganggap tuna kaleng secara langsung menjadi pemicu obesitas dan kolesterol tinggi, maka hal ini tidak benar. Tuna kaleng merupakan sumber protein yang tinggi dan mengandung omega-3 yang baik untuk kesehatan.

Walau begitu, jika dikonsumsi berlebihan tentu tidak baik. Hal ini berlaku juga untuk makanan lain, tidak hanya tuna kaleng saja. Jangan lupa untuk diimbangi dengan pola makan yang seimbang dan gaya hidup aktif agar kesehatan tubuh terjaga.

13. Hindari Konsumsi Tuna Kaleng Dalam Minyak

Mitos. Tahukah kamu? Tuna kaleng dalam minyak mengandung protein dan omega-3 yang tinggi. Minyak dalam kaleng pun dapat mengeluarkan cita rasa ikan lebih kuat sehingga lebih nikmat disantap. Tapi, jika kamu mencari varian tuna kaleng dengan kalori rendah, maka lebih baik hindari tuna dalam minyak karena mengandung asupan kalori dan lemak yang lebih besar.

14. Isi Tuna Kaleng adalah Ayam

Mitos. Karena memiliki tekstur kenyal dan berdaging, tuna kaleng seringkali dianggap sebagai ayam dalam laut. Namun, isi tuna kaleng sepenuhnya terbuat dari ikan tuna berkualitas tinggi dan bernutrisi, bukan dari ayam.

Baca Juga: Cara Menyimpan Sarden & Tuna Kaleng yang Sudah Dibuka

Cari Tuna Kaleng? Pastikan Produk dari King’s Fisher!

Jika mencari tuna kaleng terbaik, ya pasti King’s Fisher jawabannya. Berdiri sejak tahun 1978, King’s Fisher selalu memberikan sajian ikan terbaik untuk para konsumen. Dibuat menggunakan bumbu rempah alami dan tanpa bahan pengawet! King’s Fisher juga memiliki banyak varian rasa yang diracik khusus untuk memenuhi selera masyarakat Indonesia. Proses pembuatannya pun ditunjang dengan mesin dan teknologi moden yang memiliki sertifikasi bertaraf Nasional dan Internasional, seperti Halal, SNI, BPOM, Kosher, Dolphin Safe, HACCP, BRC, dan GMP.

Jadi, jangan ragu! Yuk, beli sekarang di supermarket dan minimarket terdekat. Kamu juga bisa beli secara online di ecommerce kesayanganmu. Follow Instagram @kings_fisher untuk dapatkan informasi promo ya! Jangan sampai ketinggalan.